Olahraga futsal adalah salah satu jenis olahraga yang melibatkan aktivitas yang tinggi.
Mulai dari ditiupnya peluit wasit tanda pertandingan dimulai sampai pertandingan berakhir, semua pemain harus bergerak.
Entah sedang bergerak dengan bola atau tidak, semua bergerak untuk melaksanakan kerja sama sesuai tugas dan posisi masing-masing pemain.
Untuk itu fisik seorang pemain futsal harus dipersiapkan dengan baik sebelum melakukan pertandingan.
Cara persiapan fisik sebelum bermain futsal adalah dengan melakukan pemanasan.
Manfaat Pemanasan Sebelum Bermain Futsal
Ada 4 manfaat melakukan pemanasan sebelum memulai permainan futsal, antara lain:
Meningkatkan suhu tubuh
Tujuannya adalah untuk melebarkan kapiler pembuluh darah.
Manfaatnya memungkinkan Anda untuk bisa mendapatkan lebih banyak oksigen yang akan disalurkan ke otot dalam rangka untuk memperoleh energi yang maksimal ketika bermain futsal.
Meningkatkan detak jantung secara bertahap
Pada saat Anda bermain futsal, otot membutuhkan oksigen yang lebih banyak dari biasanya.
Jantung Anda dituntut untuk berdetak kencang memompa darah yang disalurkan ke setiap otot di bagian anggota tubuh Anda.
Untuk menyesuaikan kondisi ini, maka detak jantung dapat dilatih berdetak cepat secara bertahap dengan cara pemanasan agar pada saat bermain, jantung tidak kaget.
Mengurangi resiko cidera
Permainan futsal adalah permainan yang cepat dan keras. Jika sebelumnya anda tidak pemanasan terlebih dahulu, maka resiko yang paling sering adalah cidera.
Untuk mengurangi resiko cidera pemanasan yang terbaik adalah mempersiapkan pemanasan dengan melatih kelenturan persendian dan otot-otot tubuh.
Menumbuhkan pola pikir dan mental yang lebih positif
Pemanasan sebelum bermain futsal, tidak hanya untuk persiapan fisik saja, namun juga untuk mempersiapkan mental pemain.
Dengan pemanasan maka seorang pemain futsal dapat mempersiapkan mental agar dapat berfikir positif dan tidak grogi dalam menghadapi pertandingan.
Berapa lama dan berapa berat Anda harus melakukan pemanasan? Sebaiknya pemanasan dilakukan minimal 10 menit.
Namun kebutuhan individu berbeda-beda dan tidak ada kepastian mengenai berapa lama pemanasan yang harus dilakukan.
Kondisi lingkungan seperti suhu dan kelembaban harus dimasukkan dalam perhitungan.
Sebagai pedoman umum, lakukanlah pemanasan selama kurang lebih 10 hingga 20 menit dengan intensitas yang memadai sampai mengeluarkan keringat.
Keringat menandakan meningkatnya suhu otot.
BACA JUGA: Sejarah futsal di dunia dan Indonesia
Tips Pemanasan Sebelum Bermain Futsal
Pemanasan sebelum bermain futsal dapat dilakukan dengan cara melakukan jogging atau lari-lari kecil mengitari lapangan futsal selama 5-10 menit.
Pemanasan akan menghangatkan otot dan persendian sehingga otot menjadi lebih lentur dan tahan terhadap cedera.
Setelah itu lakukan peregangan yakni dengan meregangkan otot selama 8-10 hitungan pada bagian telapak kaki, betis, tungkai atau pergelangan kaki, pinggang, bahu, lengan dan kepala.
Hal yang harus lebih mendapat perhatian yakni pada bagian pinggang ke bawah terutama pergelangan kaki, betis, lutut dan paha, sebab dalam bermain futsal.
Bagian-bagian tubuh ini mendapat beban yang lebih dari gerakan lari, mengolah bola, dan menendang bola.
Tidak jarang para pemain futsal banyak yang mengalami cidera, terkilir di pergelangan kaki atau luka pada lutut ketika terjatuh.
Beberapa bagian tubuh atau otot yang harus dipersiapkan sebelum bermain futsal, terutama bagian pinggang ke bawah.:
Pergelangan Kaki
Bagian pergelangan kaki sangat berperan dalam bermain futsal apalagi saat menendang, menggiring atau mengontrol bola.
Bagian ini juga yang sering mengalami cidera saat bermain futsal.
Pemanasan untuk pergelangan kaki akan sangat membantu mengurangi potensi cidera.
Lakukan gerakan memutar-mutar pergelangan kaki dengan tumpuan ujung kaki ke arah kanan dan kiri, pastikan sampai Anda rileks dan pergelangan tidak terasa kaku.
Betis
Bagian kaki yang satu ini juga rawan akan cidera. Biasanya cideranya berupa kram / otot tertarik.
Untuk pemanasannya cukup dengan melakukan lari-lari kecil sebelum bermain.
Lutut
Bagian lutut juga perlu mendapat porsi pemanasan yang cukup. Pada bagian ini sering terjadi benturan, apalagi lutut juga berfungsi untuk menopang tubuh Anda saat bermain.
Untuk pemanasannya bisa dengan berlari kecil dengan lutut diangkat lebih tinggi (sejajar pinggul) atau squat jump kecil.
Otot Paha
Selain bagian-bagian tubuh diatas, bagian lain yang perlu mendapat pemanasan adalah otot paha.
Otot paha adalah pemberi kekuatan saat kita menendang bola.
Mungkin kerja otot ini lebih berat dibanding otot-otot lain saat bermain futsal.
Untuk itu, sebaiknya jangan lupakan memberi porsi pemanasan yang cukup untuk bagian ini.
Pemanasan bisa dilakukan dengan melakukan perenggangan dibagian otot paha ini, misalnya mengangkang kemudian tubuh direndahkan sehingga bertumpu di lutut.
Badan dipalingkan ke kiri atau ke kanan sehingga terasa tarikan di paha terutama paha bagian bawah.
Atau bisa juga dengan mengangkat paha dan lutut sampai menempel perut, kemudian tarik lutut ke samping sehingga terasa tarikan di paha.
Kombinasi lainnya terserah anda, yang intinya berfokus pada perenggangan otot paha.
Semoga tips diatas dapat bermanfaat untuk rekan-rekan futsal.