Pemain terakhir adalah pemain yang berada di garis pertahanan paling belakang.
Pemain ini biasa disebut sebagai defender atau last man.
Mengapa disebut pemain terakhir atau last man?
Tentu, karena posisinya berada paling belakang di pertahanan dan pemain ini seringkali menjadi pemain terakhir yang harus dilewati pemain lawan sebelum mencetak gol.
Hampir semua tim futsal memiliki tipe pemain ini dalam tim mereka.
Pemain ini mempunyai tanggung jawab yang paling besar sebagai tembok pertahanan terakhir sebelum penjaga gawang.
Selain itu pemain ini tugasnya mengatur pertahanan ketika diserang lawan, memotong serangan balik lawan sehingga dapat mengembalikan penguasaan bola.
Beberapa tim futsal memiliki formasi yang fleksibel serta pemain dituntut melakukan rotasi dalam posisinya.
Namun harus ada pemain yang memiliki kemampuan dalam bertahan yang sangat baik yang berfungsi sebagai pemain terakhir.
Dibawah ini penjelasan mengenai kemampuan dan tanggung jawab yang harus dimiliki setiap pemain terakhir.
Kemampuan
1. Disipilin
Pemain terakhir harus mampu disiplin menjaga posisi, tidak terpancing lawan untuk meninggalkan posisinya
2. Kepemimpinan dan komunikasi
Pemain ini harus dapat memimpin dan memberikan instruksi kepada rekan-rekannya baik itu pada saat bertahan maupun menyerang.
3. Pengambilan keputusan
Pemain terakhir yang baik adalah mengetahui kapan itu:
- Harus melakukan intersep atau memotong aliran bola ketika serangan balik.
- Harus bertahan pada posisinya.
- Harus menjaga pemain lawan.
- Harus menguasai bola atau bahkan menggiring bola ke depan.
- Harus melakuakan operan kepada rekan, kapan harus menembak bola ke gawang untuk mencetak gol.
BACA JUGA: teknik dasar bermain futsal
Tanggung Jawab
1. Menjaga penyerang lawan
Penjagaan ini terutama ketika penyerang lawan akan mendapat operan.
Pemain terakhir harus mampu bermain baik dan sabar, mengambil jarak yang tepat dengan penyerang untuk menutup ruang tembak dan agar penyerang tidak dapat melewatinya.
Pemain terakhir dapat memotong aliran bola atau merebut bola namun hal ini sangat beresiko, apabaila gagal, penyerang dapat langsung melewatinya dan berhadapan dengan kiper satu lawan satu.
2. Mengatur dalam melakukan penjagaan
Sebagai pemain terkahir dan posisinya paling belakang, pemain ini memiliki sudut padang yang paling luas sehingga dapat membaca permainan lawan.
Juga menginstruksikan kepada rekan-rekannya untuk melakukan penjagaan agar dapat bertahan dengan baik.
3. Mengisi ruang
Bukan hanya fokus pada penjagaan kepada penyerang. pemain terakhir harus menjaga ruang yang mampu dimanfaatkan lawan.
Biasanya bila lawan mengetahui tim kita menggunakan pemain terakhir, mereka akan mecoba menyerang melalui sayap.
Apabila rekan-rekannya tidak bisa mengantisipasi serangan terutama umpan terobosan dari sisi sayap.
Disini peran pemain terakhir untuk memotong bola atau merebut bola.